You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.

Sistem Informasi Desa Baru

Kec. Mataraman, Kabupaten Banjar, Prov. Kalimantan Selatan
Info
Selamat datang di Website Desa Jangan Lupa Pakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak

TRADISI PERINGATAN 1 SURO: DUSUN SALAM MENGGELAR KESENIAN KUDA LUMPING MENGAWALI PERGANTIAN TAHUN BA


TRADISI PERINGATAN 1 SURO: DUSUN SALAM MENGGELAR KESENIAN KUDA LUMPING MENGAWALI PERGANTIAN TAHUN BA

DUSUN SALAM, 19 Juli 2023 - Di tengah semaraknya perayaan pergantian tahun baru Islam, sebuah tradisi yang kaya akan budaya dan seni diadakan di Dusun Salam, Desa Baru. Dalam rangka melestarikan budaya lokal, warga setempat menggelar kesenian Kuda Lumping sebagai bagian dari peringatan 1 Suro. Peringatan 1 Suro atau 1 Muharram dalam penanggalan Hijriyah, adalah momen penting bagi umat Islam, khususnya warga Dusun Salam, Desa Baru, Kecamatan Mataraman. Tradisi ini sebagai rasa suka cita dalam menyambut tahun baru Islam dan memiliki makna yang mendalam dalam kehidupan masyarakat Jawa. Dalam rangka memperingati hari tersebut, Dusun Salam telah menjadi tujuan yang menarik karena kegiatan kultural yang unik dan menarik. Pada tahun ini, masyarakat Dusun Salam dengan antusias menyambut peringatan 1 Suro dengan menggelar kesenian Kuda Lumping. Kesenian ini merupakan salah satu warisan budaya yang diwariskan turun-temurun oleh nenek moyang mereka. Kuda Lumping merupakan bentuk tari tradisional yang melibatkan penari yang berpakaian seperti prajurit berkuda dan menunggangi kuda-kudaan dari anyaman bambu atau bahan lain yang kemudian dimeriahkan dengan musik gamelan tradisional. Kegiatan yang diadakan di halaman Dusun Salam ini menarik perhatian warga sekitar dan pengunjung dari berbagai daerah. Para penari Kuda Lumping, dengan gerakan yang enerjik dan lincah, menggambarkan kekuatan mistis dalam tradisi Jawa. Mereka menampilkan aksi-aksi menarik seperti makan beling atau menggunakan senjata tajam tanpa melukai diri mereka sendiri. Selain menjadi hiburan bagi masyarakat setempat, kesenian Kuda Lumping di Dusun Salam juga memiliki tujuan yang lebih besar yaitu menanamkan nilai gotong royong serta melestarikan budaya. Melalui pertunjukan ini, generasi muda diajak untuk mengenal dan mencintai warisan budaya leluhur mereka. Anak-anak diberi kesempatan untuk terlibat dalam kesenian ini, baik sebagai penonton maupun peserta, sehingga mereka dapat mengembangkan rasa kecintaan terhadap budaya sendiri. Dalam peringatan 1 Suro di Dusun Salam tahun ini, kesenian Kuda Lumping berhasil menciptakan suasana yang penuh semangat dan kebersamaan. Warga setempat saling bahu membahu dalam menggelar kegiatan tersebut sebagai upaya melestarikan budaya mereka, sambil menikmati pertunjukan yang spektakuler. Selain itu, acara ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara masyarakat setempat dan pengunjung yang datang dari luar. Tradisi peringatan 1 Suro yang bertepatan dengan tanggal 19 Juli 2023 dalam penanggaan masehi di Dusun Salam dengan kesenian Kuda Lumping telah membuktikan betapa pentingnya menjaga dan menghargai warisan budaya. Melalui kegiatan ini, mereka tidak hanya mengawali tahun baru Islam dengan sukacita, tetapi juga mewariskan nilai-nilai luhur kepada generasi mendatang. Semoga tradisi ini terus hidup dan menjadi inspirasi bagi komunitas di seluruh Indonesia untuk melestarikan kekayaan budaya mereka.

Bagikan artikel ini:
Komentar